Wallsticker Mudah Mengelupas? Ini 3 Cara Manjur Merawat Wallsticker Agar Awet Dan Tahan Lama.

Beberapa tahun kebelakang, popularitas wallsticker terus meningkat. Penggunaannya yang tidak hanya untuk pelapis dinding melainkan juga untuk mempercantik hunian rumah.

Tidak hanya itu, wallsticker juga dinilai lebih hemat untuk mendekorasi ruangan agar nyaman dan cantik.

Semakin populernya wallsticker menjadikan produk ini semakin berkembang mulai dari motif yang kian beragam mulai dari motif bunga, motif binatang, motif geometris, dan bahkan ada beberapa produsen yang menyediakan custom motif sesuai permintaan pembeli.

Selain beragam motif juga material yang digunakan semakin berkembang, mulai dari berbahan serat alam, berbahan kertas, bahkan sampai bahan stiker pada umumnya yang membuat pemasangannya semakin praktis karena seperti pemasangan stiker biasanya.

Banyaknya peminat dari wallsticker ini, menjadinya para penggunanya bertanya-tanya bagaimana kah perawatan wallsticker yang baik dan benar.

Berikut beberapa cara merawat wallsticker agar lebih awet dan tahan lama, yuk simak ulasan dibawah ini.

1. Perhatikan permukaan dinding yang akan diterapkan wallsticker.

Sebelum memasang wallsticker pastikan area permukaan dinding kering dan jangan terapkan wallsticker pada area dinding yang lembab, karena akan menyebabkan wallsticker cepat rusak dan tidak akan tahan lama, dinding pun akan ditumbuhi jamur dan menjadikan dinding kotor.

Jika dinding memiliki kelembaban segera lapisi dengan cat dinding khusus yang memiliki efek anti lembab.

Kemudian, bersihkan permukaan dinding dari debu atau kotoran lainnya dan pastikan dinding benar-benar kering sebelum pemasangan wallsticker agar lebih rapi.

Setelah itu, perhatikan ukuran wallsticker dengan area dinding, pastikan ukurannya sudah pas sehingga lebih mudah dalam proses pemasangan.

2. Perhatikan proses pemasangan

Dalam merawat wallsticker harus dilakukan dari awal proses pemasangan agar penggunaannya lebih maksimal dan tahan lama. Berhati-hatilah saat memasang wallsticker, pelan-pelan namun pasti. Perhatikan setiap detailnya agar tidak ada gelembung udara.

Kamu bisa menggunakan beberapa alat untuk membantu merapikan wallsticker seperti kartu ATM bekas dan silet untuk mempermudah dan merapikan stiker agar tidak bergelembung.

Jika kamu masih ragu, sebaiknya gunakan jasa tukang pasang. Biasanya penjual wallsticker juga menyediakan jasa pemasangan agar lebih rapi.

3. Bersihkan secara rutin

Wallsticker juga perlu dibersihkan secara berkala, meskipun cenderung tidak terlihat tetapi jika diperhatikan secara seksama debu bisa menempel ke permukaan wallsticker dan jangan biarkan terlalu lama menumpuk agar tidak merubah warna wallsticker menjadi terlihat kusam.

Bersihkan debu pelan-pelan menggunakan kain lembut yang kecing, vacum cleaner atau kemoceng agar permukaan wallsticker tidak tergores.

Jika terdapat noda pada wallsticker, kamu bisa dibersihkan menggunakan cairan seperti jeruk nipis dengan campuran air. Kemudian gunakan spons lembut untuk menggosokan cairan tersebut ke area noda. Gunakan cairannya sedikit saja dan gosokan perlahan agar wallsticker tidak mudah rusak.

Namun jika ternyata nodanya membandel dan susah dihilangkan menggunakan sponse, kamu bisa beralih ke sikat yang berbulu halus. Usahakan tetap menggosok secara perlahan agar tidak merusak permukaan wallsticker. 

Nah itulah beberapa tips yang bisa kamu praktekan untuk merawat wallsticker agar tetap awet dan warnanya tidak mudah kusam.

Namun, hal yang paling utama yang perlu kamu lakukan sebelum merawat wallsticker yang sudah terpasang cantik di dalam hunianmu adalah memilih bahan yang berkualitas. Salah satu bahan berkualitas adalah bahan vynil yang sudah dilaminasi doff, bahan ini sangat fleksibel dan cocok dipasang disemua area yang ada di dalam hunian, karena bahan ini anti air.