Kepuasan Customer Adalah Prioritas Kami

Kepuasan Customer Adalah Prioritas Kami

Gaya Klasik Lantai Tegel, Benarkah Berasal Dari Indonesia yang Diadaptasi jadi Dekorasi Modern?

Gaya interior klasik memang tidak pernah termakan zaman. Desain klasik dengan gaya vintage memiliki peminatnya tersendiri. Bahkan gaya klasik disebut tren kekinian karena banyak diadopsi oleh generasi modern masa kini.

Untuk memiliki rumah dengan nuansa klasik, ada berbagai cara yang bisa dilakukan. Salah satunya, kamu bisa menerapkan lantai tegel yang identik dengan motif dan pola khas vintage yang populer digunakan pada Zaman Romawi Kuno.

Banyak pula yang mengatakan bahwa motif tegel berasal dari Indonesia, terbukti bahwa salah satu ciri khas dari rumah kuno di Indonesia adalah lantai ubin dengan motif yang khas.

Motif tegel akhir-akhir ini mendapatkan perhatian masyarakat internasional. Benarkah motif asli tegel berasal dari Indonesia?

Yuk simak artikel ini untuk menjawab rasa penasaran tentang motif tegel dan fakta-fakta mengenai motif tegel yang harus kamu ketahui.

1. Sejarah Motif tegel di Indonesia.

Motif tegel mempunyai sejarah panjang, tegel merupakan motif kuno yang diperkirakan ada sejak abad ke-13 hingga abad ke 15. Motif tegel yang populer di Indonesia berasal dari negara Portugal dan Spanyol, dengan sebutan nama Azulejo.

Di Indonesia sendiri lantai tegel mulai dikenal pada tahun 1920an, dengan dibangunnya sebuah pabrik pengrajin ubin yang terletak di Pulau Jawa yang didirikan oleh orang berkebangsaan Belanda, Louis Maria Stocker dan Jules Gerrit Commane.

Pabrik tersebut diberi nama Tegel & Beton Kunci, dan banyak memproduksi motif-motif tegel. Kata tegel merupakan kata serapan dari bahasa Belanda yang dalam bahasa Indonesia memiliki arti ‘ubin’.

Kemudian pabrik tegel tersebut pun dibeli oleh warga Indonesia keturunan Tionghoa dan berkembang diproduksi warga lokal dan dibeli oleh orang-orang kaya dan para bangsawan lokal pada masa itu, karena memiliki nilai estetika yang tinggi dan kualitasnya yang bagus.

Selain itu, Lokasi pabrik yang dekat dengan Keraton Yogyakarta juga menjadikan ubin lantai produksi pabrik Tegel & Beton Kunci digunakan oleh Keraton, hal ini tentu saja menjadikan motif tegel dan namanya tersebar luas dan menjadi populer di Nusantara.

Akan tetapi setelah memasuki era 1970an, bisnis ubin motif tegel asli Indonesia pun mengalami kesulitan akibat persaingan jenis ubin lainnya yang juga diproduksi secara cepat dan massif di Indonesia.

2. Bukan hanya ubin lantai, motif tegel juga merupakan karya seni

Dengan persaingan yang cukup sulit pada saat itu, pada tahun 1997, sejumlah seniman pun mengubah strategi pemasaran dari motif tegel yang semula hanya memiliki fungsi untuk pelapis beton lantai saja dirubah menjadi bagian dari karya seni dan mulai dilirik kembali oleh masyarakat hingga kembali digemari.

Bahkan, untuk memesan ubin lantai bermotif tegel di pabrik Kunci, tidak jarang kamu harus menunggu selama berbulan-bulan hingga pesananmu jadi, selain karena banyaknya orang yang memesan, bahkan dari luar negeri, ubin lantai motif tegel juga diproduksi menggunakan tangan, satu demi satu keping.

Cara tradisional ini ditujukan untuk menghasilkan nilai estetika yang unik. Mulai dari pembentukan, embossing, hingga pewarnaan, semuanya manual menggunakan tangan tanpa bantuan mesin.

Saat ini tidak banyak yang memproduksi ubin lantai tegel dengan cara tradisional seperti yang dipraktikan oleh pabrik Kunci. Kebanyakan ubin lantai bermotif tegel diproduksi masif menggunakan mesin canggih, sehingga proses produksinya bisa lebih cepat dan masif.

Dengan kembalinya digemari harga jual lantai tegel pun naik drastis. Konon, harga ubin lantai tegel Kunci berkisar dari 250 ribu hingga 300 ribu rupiah pada tahun 1990an. Kini, motif tegel bukan hanya diminati orang-orang kaya atau para bangsawan saja. Masyarakat biasa pun bisa memiliki tegel dengan mudah dipasaran dengan berbagai jenis dan motif yang semakin banyak pilihan dengan hangga yang relative murah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *